Ilmuan Muslim
Sang ilmuwan Muslim terkemuka di abad ke-17 M
itu biasa dipanggil Katip Celebi. Sejatinya, ia bernama Mustafa bin Abdallah.
Katip merupakan geografer dan sejarawan agung yang dimiliki Kekahlifahan Turki
Usmani di masa kejayaaannya. Selain dikenal dengan nama Katip Celebi,
saintis Muslim itu juga kerap disapa Hajji Khalifa
Adikarya Sang Cendekiawan
* Jihannuma (Penampakan Dunia). Buku ini mengkaji dan membahas keadaan geografi dan penduduknya di Kekhalifahan Turki Usman yang sangat luas.
* Lawami al-Nur ( Pembiasan Cahaya). Buku ini dikerjakan Katip bersama kawannya Mehmed Ihlas Efendi dan diterjemahkan dari Atlas Minor karya G. Mercator-J. Hondius. Karya ini meliputi kondisi geografi negara-negara di Eropa.
* Muntahab-i Bahriye. Buku ini dikerjakan Katip saat melakukan ekspedisi militer ke Pulau Kreta. Buku tersebut ditulis dalam rangka memahami keadaan wilayah Mediterania.
* Fazlakat al-Tawarih ( Rangkuman Sejarah). Buku ini berisi sejarah umum dunia Islam mencakup periode ketika alam semesta diciptakan.
* Fazlaka ( Rangkuman ). Buku ini mengungkap sejarah Khalifah TurkiUsmani antara 1592 hingga 1655 M.
* Takvim al-Tawarih (Almanak Sejarah). Buku ini berisi rangkaian kejadian yang disusun secara kronologis sejak zaman Nabi Adam sampai tahun 1648 M. Karya ini sudah ditejemahkan ke dalam bahasa Latin, Italia dan Prancis.
* Tuhfat al-Kibar fi Asfar al-Bihâr ( Hadiah untuk yang agung dalam ekspedisi militer angkatan laut).
Karya ini ditulis untuk menghilangkan pandangan negatif terhadap angkatan laut setelah kegagalannya menaklukkan Pulau Kreta. Selain itu, karya ini juga dibuat untuk mengingatkan kejayaan angkatan laut mereka di masa lalu serta memberikan informasi guna memperkuat angkatan laut kekhalifahan.
* Irshad al-hiyara ila tarah al-Yunan wa al-Rum wa al-Nasara (Panduan terbaik sejarah Yunani, Bizantium dan Orang Kristen). Buku ini ditulis dengan tujuan memberikan informasi kepada kekhalifahan Utsmani tentang agama orang-orang Barat termasuk kehidupan sosial dan politiknya.
* Tarih Kostantiniyya wa Kayasira ( Sejarah Istanbul dan Para Kaisar). Buku ini ditulis Katip untuk menjelaskan tentang Istanbul. Buku ini juga meliputi penyebaran Islam, runtuhnya Bulgaria, Bizantium, Seljuk, Perang Salib, kanal-kanal, serta peristiwa kebakaran di Istanbul. Dalam karyanya berjudul Muluk-i Kuffar Tarihi ( Sejarah Raja-raja Orang Kafir ), dia menerjemahkan sebagian buku sejarah Eropa berjudul Chronik karya Johann Carion.
* Tuhfat al-Ahyar fi al-Hikam wa al-Amsal wa al-Ash'ar ( Hadiah istimewa dari kata-kata bijak, kata-kata mutiara dan puisi). Buku ini merupakan kamus yang disusun secara ensiklopedia berisi humor, filsafat , legenda, dunia satwa, anekdot, juga mutiara kehidupan.
* Kashf al-Zunun (Pengungkapan Asumsi).Buku ini berisi informasi mengenai bibliografi dunia Islam. Buku ini, dikerjakan oleh Katip selama dua puluh tahun. Selain itu dia juga menulis Sullam al-Wusul ila Tabakat al-Fuhul (Makna keberhasilan bagi orang-orang terbaik) yang berisi tentang biografi pengarang-pengarang buku yang menginspirasi karya-karyanya
Ibnu Sina
Ibnu Sina
(980-1037) dikenal juga sebagai Avicenna di Dunia Barat adalah seorang filsuf,
ilmuwan, dan juga dokter kelahiran Persia (sekarang sudah menjadi bagian
Uzbekistan). Ia juga seorang penulis yang produktif dimana sebagian besar
karyanya adalah tentang filosofi dan pengobatan. Bagi banyak orang, beliau
adalah "Bapak Pengobatan Modern" dan masih banyak lagi sebutan
baginya yang kebanyakan bersangkutan dengan karya-karyanya di bidang
kedokteran. Karyanya yang sangat terkenal adalah Qanun fi Thib yang merupakan
rujukan di bidang kedokteran selama berabad-abad.
Ibnu Sina
bernama lengkap Abū ‘Alī al-Husayn bin ‘Abdullāh bin Sīnā (Persia ابوعلى سينا Abu Ali Sina atau dalam tulisan arab : أبو علي الحسين بن عبد الله بن سينا). Ibnu Sina lahir pada 980 di Afsyahnah daerah
dekat Bukhara, sekarang wilayah Uzbekistan (kemudian Persia), dan meninggal
pada bulan Juni 1037 di Hamadan, Persia (Iran).
Dia adalah
pengarang dari 450 buku pada beberapa pokok bahasan besar. Banyak di antaranya
memusatkan pada filosofi dan kedokteran. Dia dianggap oleh banyak orang sebagai
"bapak kedokteran modern." George Sarton menyebut Ibnu Sina
"ilmuwan paling terkenal dari Islam dan salah satu yang paling terkenal
pada semua bidang, tempat, dan waktu." pekerjaannya yang paling terkenal
adalah The Book of Healing dan The Canon of Medicine, dikenal juga sebagai
sebagai Qanun (judul lengkap: Al-Qanun fi At Tibb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar